BANYUPUTIH, AYOBATANG.COM- Di kawasan hutan karet milik PTPN IX, Desa Kedawung kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang terdapat wisata yang cukup menarik, yakni petik madu.
Tempat wisata desa milik Listari, 54 tahun ini, tak hanya menyediakan madu siap minum, namun juga bisa panen madu dari langsung dari sarangnya.
Madu yang siap saji pun terdiri dari beragam pilihan. Mulai dari yang baru dipanen, ataupun madu yang sudah disimpan hingga bertahun-tahun.
Baca Juga: Bupati Batang Wihaji Pastikan Pemerintah Telah Antisipasi Dampak Lingkungan Kawasan Industri
"Madu yang hitam ini madu yang sudah disimpan 10 tahun. Semakin lama disimpan akan semakin hitam dan berkhasiat. Satu sendok saja khasiatnya lebih terasa dibandingkan dengan madu biasa," tutur Listari saat diwawancarai AyoBatang, Sabutu 8 Januari 2021.
Di sini, Listari mengembangkan sekitar 400 kotak sarang lebah. Sehari-harinya bisa dipanen sekitar 3-10 kotak. Di mana satu kotaknya bisa menghasilkan 3 liter per hari. Untuk panen bisa dilakukan setiap 25 hari per kotak.
Untuk harga jualnya, Listari mematok Rp120 Ribu seukuran botol sirup untuk madu yang biasa. Sedangkan untuk madu yang berusia 10 tahun dibanderol dengan harga Rp170 Ribu. Produknya ini sudah dipasarkan hingga Cirebon, Semarang, Yogyakarta dan lainnya.
"Madu ini sangat berkhasiat untuk mengobati berbagai jenis penyakit. Seperti sakit perut dan obat kuat, juga bisa untuk meningkatkan daya tahan tubuh," jelas lelaki yang sudah beternak lebah selama 37 tahun ini.
Baca Juga: Cegah Abrasi, 12.400 Bibit Mangrove Ditanam di Pantai Roban Timur Batang
Salah satu pengunjung, Muslimah (60) mengaku ini pengalaman pertamanya memakan madu langsung dari peternakan madunya. Menurutnya wisata petik madu ini bisa jadi alternatif baru bagi masyarakat yang ingin membeli madu.
"Wah sangat asyik jika bisa beli madu disini. Bisa icip-icip madu secara langsung. Dan hawa di sini juga sejuk di bawah rerimbunan pohon," ujarnya.
Artikel Terkait
Kabupaten Batang Bakal Jadi Kota Industri dan Wisata, Ini Pesan Wihaji kepada KNPI
3 Alun-alun di Batang Tutup saat Pergantian Tahun, Pengunjung Wisata Dibatasi
Jalur Bandar-Dieng Tumbuh Wisata Kuliner, Wihaji Optimistis Batang Heaven of Asia Tercapai
Wisata Ilir Pari Kalimanggis Subah Batang Sajikan Aneka Kuliner, Panorama Khas Persawahan
Liburan Tahun Baru 2022, Objek Wisata Pantai Sigandu Batang Padat Pengunjung