BATANG, AYOSEMARANG.COM- Sebanyak 1.000 paket sembako murah yang terdiri dari beras 5 kilogram, minyak goreng 1 liter dan gula 1 kilogram yang di patok harga Rp 55 ribu, dalam waktu dua jam ludes terjual.
Bazar murah untuk pengendalian inflasi pangan itu berlangsung di Pendopo kantor Bupati Batang, Rabu 30 November 2022.
Kepala Unit Pelaksana Pengembangan UMKM, Keuangan Inklusif dan Syariah(UPPUKIS), KPw Bank Indonesia Tegal, Riana Ciptowati menyatakan, Operasi pasar murah untuk pengendalian inflasi sudah dilaksanakan sejak Agustus 2022 dengan angka inflasi 7,18 persen dan angka itu terbilang masih tergolong cukup tinggi.
“Oleh karena itu, kita rutin mengadakan operasi pasar murah di 7 Kota dan Kabupaten di wilayah kerja Bank Indonesia Tegal. Alhamdulillah angka inflasi akhir bulan September berhasil turun menjadi 6,4 persen,” jelasnya.
Ia pun berharap pada akhir tahun nanti laju inflasi bisa di tekan sesuai target pemerintah pusat yaitu 5 persen.
Sementara itu, Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki yang membuk kegiatan bazar murah teraebut menyatakan, selain menggelar operasi pasar murah, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Batang juga melakukan kegiatan penanaman tanaman pangan cepat panen.
“Ini sudah kita lakukan bersama Forkopimda mananam tanaman cepat panen seperti kedelai, cabai, jagung yang hasilnya dibagukan masyarakat,” ungkap Lani
Pj Bupati juga mengimbau masyarakat memanfaatakan pekararangan dengan menanam tanaman cepat panen.
Tidak hanya itu, Pemkab juga mengalokasikan anggaran 2 persen dari dana alokasi umum (DAU) sebesar Rp 4 miliar.
“Dana itu sudah kita belanjakan kegiatan padat karya untuk pemberdayaan masyarakat yang terkena dampak inflasi, seperti pemeliharaan irigasi, pemeliharaan jalan dan bantuan sembako nelayan,”jelasnya.
Ia juga menembahkan, Pemkab akan terus melakukan operasi pasar murah untuk masyarakat kurang mampu.
“Saat ini operasi pasar murah untuk masyarakat kurang mampu di wilayah kelurahan Kauman dan Kertonegaran. Lain waktu kita gelar lagi diwilayah keluarahan lainya,”tukasnya.
