Disdikbud Batang Rencanakan Bangun Museum Kepurbakalaan

BATANG, AYOBATANG.COM -- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Batang mewacanakan bangun Museum Kepurbakalaan Daerah sebagai tempat penyimpanan banyaknya benda atau situs cagar budaya.

Seperti diketahui, banyaknya benda situs cagar budaya peninggalan Mataram Hindu, Mataram Islam dan Kolonial yang ditemukan di wilayah Kabupaten Batang.

"Kita masih dalam proses mengajukan permohonan kepada Bupati Wihaji, supaya berkenan meminjamkan salah satu bangunan yang tidak terpakai. Ke depan kita juga berencana membuat Museum Kepurbakalaan Daerah," kata kepala bidang bidang kebudayaan Disdikbud Batang, Affy Koesmoyorini, Kamis 18 November 2021. 

Dijelaskanya, Disdikbud saat ini masih dalam proses pendataan awal situs cagar budaya, yang ternyata hasil pendataan jumlahnya banyak sekali. Sehingga tidak mungkin disimpan semuanya di kantor Disdikbud. 

Baca Juga: Milik Banyak Benda Purbakala, Disdikbud Batang Wacanakan Bangun Museum

Affy Koesmoyorini juga menyebut, dari hasil pendataan yang dilakukan oleh Balai Pelestari Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Tengah, ada 161 buah, diantaranya Arca Lingga, Yoni dan Nandi.

“Kalau dipinjamkan semuanya, diperkirakan bisa memuat lebih dari 200 benda situs cagar budaya. Nanti kalau disetujui sebisa mungkin akan dilakukan penataan semampunya karena belum punya anggaran,” jelasnya.

Rencananya ke depan untuk mengoptimalkan fungsi dari museum, pihak Bidang Kebudayaan tetap bekerja sama dengan komunitas pemerhati sejarah dan budaya Batang.

“Kami akan melibatkan budayawan agar tertata dengan rapi dan bernilai artistik. Keberadaan museum itu nantinya bisa menjadi media edukasi anak-anak didik, maupun dimanfaatkan para peneliti untuk meneliti lebih lanjut tentang benda-benda kepurbakalaan lainnya,” tegasnya.

Ia mengharapkan, museum itu nantinya bisa memudahkan masyarakat untuk mengetahui sejumlah benda situs cagar budaya yang sangat berharga.

“Utamanya bagi anak-anak didik kita, kalau rekreasi edukasi tidak perlu jauh-jauh pergi ke luar kota, cukup berwisata sambil belajar benda kepurbakalaan yang ada di Kabupaten Batang,” harapnya.

Baca Juga: Riri Khasmita Menatap Sinis, Emosi Nirina Zubir Meledak

Pemerhati  situs cagar budaya, sekaligus guru Sejarah SMAN 2 Batang, Nurrochim mengutarakan, benda cagar budaya di Kabupaten Batang sangat banyak dan tersebar hampir di seluruh wilayah.

Maka tepat sekali, apabila Disdikbud menginisiasi dibuatnya museum, sebagai tempat penyimpanan paling tepat dan sarana edukasi bagi anak didik.