AYOBATANG.COM - Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang akan diperkuat dengan investasi dari Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Provinsi Fujian.
Kerjasama investasi dua negera itu terbangun dalam forum High-Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) RI-RRT yang bertempat di Hotel Shangrila Jakarta, 9 Mei 2023 lalu.
Kegiatan itu di gelar Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) menghasilkan Two Countries Twin Parks (TCTP).
Baca Juga: 36 Warga Batang Tertipu Jasa Travel Umroh, Hanya Dikasih Koper
"Ada tiga pemerintah daerah yang diundang pada forum tersebut, yakni Kabupaten Batang, Kabupaten Bintan, dan Kota Semarang,” kata Kepala DPMPTSP Kabupaten Batang, Wahyu Budi Santoso, S.Sos, MM, Selasa, 30 Mei 2023 di ruang kerjanya.
Disampaikan Wahyu Budi Santoso, Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan dalam sambutannya menyebut skema kerja sama "Two Countries Twin Parks" (TCTP) akan mendukung dan meningkatkan kerja sama antara Indonesia dan China khususnya di sektor industri.
"TCTP diharapkan dapat menjadi pendorong bagi kedua negara untuk meningkatkan pembangunan infrastruktur pendukung industri, seperti infrastruktur logistik maritim, dan mendukung kebijakan seperti kemudahan perizinan kepabeanan untuk produk-produk industri," ungkap Wahyu.
Sektor-sektor yang menjadi prioritas kedua negara dalam TCTP termasuk industri maritim, manufaktur pangan, material bangunan, elektronika, dan sektor lainnya yang telah disepakati oleh kedua negara.
“Sejumlah pengusaha dari Fujian juga akan berinvestasi di Kawasan Industri Terpadu Batang, dengan luas lahan yang dibutuhkan lebih kurang 200 hektar,” ujar Wahyu Budi Santoso.
Menyikapi hal ini, Wahyu Budi Santoso menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Batang harus bersiap dalam menyambut dan melayani investor ini. Kendala yang masih terjadi adalah kurangnya kemampuan SDM dalam berkomunikasi dengan investor, khususnya terkait penguasaan Bahasa Mandarin.
“SDM Pemerintah Kabupaten Batang harus disiapkan untuk hal ini,” ungkap Wahyu.
Menindaklanjuti kerjasama itu, Duta Besar RRT juga sudah melakukan kunjungan ke KIT Batang pada minggu lalu, yang dilakukan juga kunjungan balasan oleh Pemerintah Indonesia ke RRT di Provinsi Fujian.
Artikel Terkait
Ini Kisah Sukses Helen Huang dari Bank ke Panggung, Sosok Penyanyi Berbakat dari Jakarta
Pemkab Batang Mulai Sosialisasikan Pencegahan Kekerasan Seksual ke Pondok Pesantren
Etika Cari Aman Menghadapi Persimpangan
Tegas! Pj Bupati Batang Marahi Camat yang Tak Datang Rapat ODF
GMC Ajak Anak Muda Lebih Produktif dengan Lomba Bulu Tangkis
Kasus HIV di Batang Rangking Empat di Jateng, Kini Menjangkiti Komunitas Lelaki Seks Lelaki
4 Tips Pengecekan Komponen Motor agar Berkendara Irit Bensin
Rombongan Biksu di Melintas Batang, Disambut Meraih di Sepanjang Jalan
Penyanyi Dangdut Asal Batang Ini Awali Karier dari Dapur Umum Hingga Tembus ke Dapur Rekaman, Begini Kisahnya
Bea Cukai Jamin Permudah Izin Kawasan Berikat di Kawasan Industri Terpadu Batang
Bawaslu Gelar Sosialisasi Pemilu 2024 kepada Warga Binaan di Lapas Kelas II Batang
Dinsos Batang Ungkap Penyebab Siti Rahayu Tak Dapat Bansos Padahal Punya Kartu Keluarga Sejahtera
Banyak Anggota Pemuda Pancasila jadi Bacaleg Pemilu 2024, Ketua MPC PP Batang: Mereka Kader Terbaik
Kasus Kekerasan Seksual di Batang Meningkat, Kasat Reskrim: Ada Kepercayaan Publik Terhadap Penegakan Hukum
Padi Varietas Protani Kodim 0736 Batang, Pj Bupati Batang: Upaya TNI Atasi Stunting dan Menekan Laju Inflasi
Jangan Lewatkan! Pendaftaran AHM Best Student 2023 Pelajar SMA SMK di Jawa Tengah
36 Warga Batang Tertipu Jasa Travel Umroh, Hanya Dikasih Koper
Polres Kendal: Kasus Pengeroyokan Salah Sasaran Masih Proses Memanggil Saksi-Saksi
Wakil Ketua DPRD Batang Apresiasi Crazy Rich HB Rasiman yang Lebarkan Jalan Kampung Pakai Uang Pribadi
Tips Membeli Motor Baru yang Aman Agar Tidak Ditipu