Diduga Bocor, Satpol PP Batang dan Polisi Hanya Sita 36 Buah dalam Razia Durian Celeng di Exit Tol Kandeman

BATANG, AYOSEMARANG.COM - Razia durian celeng yang dilakukan Satpol PP bersama jajaran Polres Batang diduga bocor duluan.

Alhasil razia ke sejumlah pedagang durian nakal yang mangkal di exit tol Kandeman Batang tidak ditemukan. Petugas hanya menyita puluhan buah durian.

Razia itu dilakukan usai viral dan mendapat kritikan tajam dari berbagai kalangan di media sosial.

Baca Juga: Pupuk Jiwa Kebersamaan dan Toleransi, IGTKI dan HIMPAUDI Gelar Lomba Estafet

"Iya kita telah melakukan kegiatan razia pedagang durian nakal di Kandeman. Barang bukti yang kita sita ada sekitar 4 Cepon (bakul besar) yang berisi total 36 buah," kata Kasatpol PP Kabupaten Batang, M Fathoni saat di wawancarai melalui telepon, Sabtu 11 Maret 2023 sore.

Ia menyebutkan kegiatan razia pedagang 'Durian Celeng' ini dilakukan pada pukul 07.00 WIB sampai dengan pukul 10.00 WIB.

"Mohon maaf, kegiatan kami memang dilaksanakan secara diam-diam. Agar tidak bocor, tapi kenyataanya dil apangan juga tidak ditemukan pedagangnya, hanya yang kita sita buah duriannya saja," ujarnya.

Setelah kegiatan razia tersebut, pihaknya akan segera melakukan pembinaan di tingkat desa dan kecamatan.

Baca Juga: Caleg Tak Perlu ke PN, Surat Keterangan Tidak Pernah Dijatuhi Pidana Bisa Dilayani di Mal Pelayanan Publik

"Kita akan segera melakukan pembinaan agar para pedagang tersebut jera dan berdagang sewajarnya. Jangan lagi ada yang menipu dalam menjual duriannya," tegasnya.

Kepala Satpol PP juga berharap dengan razia ini bisa menjadi efek jera bagi pedagang durian nakal.

Ia juga mengimbau kepada pembeli agar mengecek terlebih dahulu ketika membeli durian. Karena tidak ada jaminan barang tersebut layak dimakan atau tidak.

"Kalau ingin beli, tolong cek dicicip di lokasi dahulu baru dibawa pulang. Biar tidak tertipu, yang dicicipi itulah yang dibawa," pungkasnya.

Baca Juga: Plt Kepala Disdikbud Batang Imbau IGTKI dan HIMPAUDI Tak Ajak Peserta Didik Piknik di Luar Batang