BATANG, AYOBATANG.COM- Maraknya berita hoaks di media sosial perlu menjadi perhatian bersama. Pasalnya, jika berita bohong tersebar secara masif bisa berubah jadi pembenaran sosial
Pertanyaan, cara memfilter berita hoaks itu juga muncul dalam pertemuan jajaran pengurus Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Batang-Pekalongan dengan berbagai instansi pemerintah.
Hal itu juga muncul saat audiensi antara JMSI Batang Pekalongan dengan jajaran Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Sendang Kamulyan.
Baca Juga: Kawasan Industri Terpadu Batang Raih 2 Penghargaan Bergengsi, Ini Kategorinya
Audiensi dua lembaga itu berlangsung di Aula Kantor Pudam Sendang Kamulyan. Jajaran pengurus JMSI Batang-Pekalongan diterima langsung Direktur Umum (Dirum) Pudam, Sys Mandayun.
Menjawab pertanyaan itu, Ketua JMSI Batang-Pekalongan Ahmad Ujianto menjelaskan tentang produk jurnalistik itu seperti apa.
"Kalau produk jurnalistik itu harus jelas mulai dari 5 W (What, Where, When, What dan Who) 1 H (How). Narasumber harus jelas, kejadian dimana harus jelas, kapannya harus jelas," katanya, Senin 18 Septber 2023.
Ia mengatakan suatu tulisan dinyatakan sebagai produk jurnalistik harus melengkapi hal itu. Jika hanya ada informasi tanpa ada kejelasan ataupun narasumber, maka hal itu hanya sekadar informasi liar.
Uji sapaan akrabnya menyebut bahwa informasi dalam media sosial semisal Facebook atau tiktok belum tentu produk jurnalistik. Bisa jadi, informasi itu hanya sekadar informasi belaka.
"Misal di medsos itu ada informasi kecelekaan tapi lokasinya dimana dan kapan tidak jelas," ucapnya.
Baca Juga: Digitalisasi Jadi Kunci BRI Layani Semua Lapisan Masyarakat
Ia juga menjelaskan jika narasumber ingin melihat keabsahan perusahaan media, bisa mengakses situs dewan pers. Dalam situs itu narasumber bisa mencari nama perusahaan media yang sudah terdaftar atau belum.
Ketua JMSI Batang-Pekalongan itu juga mengatakan siap bersinergi dengan Pudam Sendang Kamulyan. Baik dari sisi sharing tentang dunia jurnalistik ataupun hal lain.
Direktur Umum Pudam Sendang Kamulyan, Sys Mandayun pun berterima kasih dengan kedatangan jajaran pengurus JMSI Batang-Pekalongan. Harapannya, perusahaannya bisa bersinergi dengan JMSI, baik kaitan pemberitaan atau hal lainnya.
Ia pun mengatakan tahu bahwa JMSI merupakan bagian dari konstituen Dewan Pers.
Artikel Terkait
Isu Penculikan Anak Heboh di Media Sosial, Pj Bupati Batang Minta Orang Tua Lakukan Hal Ini
Astra Motor Jateng Apresiasi Sahabat Pers dengan Service Special, Media Visit, & Lomba Karya Tulis
Promosi Lewat Sosial Media, Slamet Tohari Dukun Pengganda Uang Banjarnegara Beraksi Sejak 2020
Profesi Jurnalis Dicederai Oknum Nakal, JMSI Batang Hadirkan Dewan Pers Luruskan Profesi Wartawan
Tarikan Tiket Jalan Obyek Wisata Kawasan Pantai Sigandu Viral di Media Sosial, Pemda Minta Perdes Ditinjau